Sudah cukup lama mengenal Grand Zuri Hotel BSD City. Namun suasana nyaman senyaman rumah membuat saya tak mudah melupakannya. Tiga tahun lalu, saat ada pemberitahuan bahwa kami harus mengikuti training selama 3 hari dua malam bertempat di hotel Grand Zuri saya langsung girang. Ah jarang banget kan, acara meeting atau training seperti ini dilaksanakan di hotel yang letaknya dekat dengan rumah. Mudah dijangkau pula. Cukup naik commuter line turun di Stasiun Rawa Buntu. Lanjut naik angkot atau kalau mau ngojek juga mudah. 

Stasiun Rawa Buntu ini merupakan jalur commuter line dari Tanah Abang - Serpong, bahkan sampai ke Stasiun Maja. Jadi meng-akses Grand Zuri via commuter line bisa dilakukan dari manapun termasuk dari pusat kota Jakarta seperti daerah Sudirman asalkan ada jalur commuter, transit dulu ke Tanah Abang.

Jikapun ingin membawa kendaraan dari rumah saya di  Ciputat - Tangerang Selatan, banyak akses jalan yang bisa dipilih. BSD City di mana Hotel Grand Zuri berada, bisa diakses dari beberapa jalan tol yang terhubung dengan tol JORR.  Letaknya di tengah kota BSD City dan tidak jauh dari berbagai sarana dan fasilitas umum di BSD.

Kami mengikuti training di ruang pertemuan di lantai dasar. Letaknya sebelah kiri lobby hotel. Ruangan luas dan sangat memadai. Meski awalnya agak ragu bakal merasa excited dengan training kali ini karena bertepatan dengan bulan ramadhan. lemess boo, bawaannya pasti ngantuk. Ruangan pertemuan yang ditata dengan apik membuat rasa sangsi itu hilang. 

Ruang belajar ditata agar lebih komunikatif baik antar peserta, maupun dengan para nasumber yang kebetulan sebagian besar, Bule Amrik. Yup tema training saat itu memang tentang regulatory impact assesment dan difokuskan kepada budget impact assesment. Kalau penataan ruang belajar kurang menyenangkan tentu kurang mendukung suasana belajar dung ya. Apalagi materinya agak berat boo.

Eh tapi saya sih sebetulnya bukan mau cerita soal materi trainingnya lhoo. Hmm kita ngobrolin suasana nyaman di Hotel Grand Zuri-nya aja yuk. Iya selama training, tidak disajikan coffee/tea break seperti biasa kepada peserta mengingat bulan ramadhan. Namun tentu tetap disediakan coffee and tea corner. Jadi para bule yang tidak berpuasa atau teman-teman yang tidak berpuasa tetap bisa makan dan minum tanpa mengganggu mereka yang berpuasa. Bagi yang berpuasa voucher lunch dapat diganti dengan voucher makan malam setelah berbuka. Serunya, menu di Grand Zuri tuh tematik gitu, selain hidangan ala west ada juga hidangan versi lokal eh tradisional gitu. Jadi tetap bisa merasakan nuansa berbuka puasa di rumah.

Kamar saya yang saya tempati merupakan salah satu dari 132 kamar yang tersedia di hotel ini. Kamar tidur didesain dengan kombinasi gaya klasik dan kontemporer. Ihhh lega banget kamarnya, layaknya fasilitas hotel bintang 4 lah yaa. Lengkap dengan berbagai amenities dan complementary untuk tamu. Tersedia meja kerja juga. Plus LCD TV dan minibar. Kasurnya empuk dengan spray putih yang nyaman dan hangat. jendela kacanya dibiarkan lebar meng-capture pemandangan di luar kamar. Fasilitas kamar mandi dan toiletnya tidak kalah nyaman.

Hotel ini dilengkapi juga dengan Wellness Center. Ada fasilitas gym, spa dan kolam renang. Hmm sayangnya tidak sempat menikmati fasilitas tersebut. Jadwal training lumayan padat merayap. Yaa, selesai acara langsung istirahat di kamar yang nyaman itu. Tapi di hari terakhir kami sepakat untuk makan di luar hotel. Sekalian membayar kepenatan mengikuti training. Gak harus jauh-jauh, cukup keluar hotel jalan dikit ke seberang. Naah sudah ada Teras Kota tuh, tempat hangout-nya warga BSD yang happening banget. Ada banyak pilihan kuliner, blanja blanji termasuk saat itu sempet-sempetnya saya hunting dan belanja baju lebaran buat krucils *dasar emak-emak. Ada Cinema juga kalau mau nonton.

Selesai buka puasa menikmati takjil kami sholat di kamar masing-masing. Eh tapi kalau mau sholat tidak harus ke kamar kok. Ada musholla yang nyaman di lantai 1, lantai 1 bukan ya? Kayaknya sih di lantai 1. Luas dan nyaman dengan tempat air wudhu yang bersih. Untuk wanita tersedia mukena yang juga bersih dan wangi. Sip deh pokoknya, jangan khawatir tetap bisa beribadah senyaman kita melakukanya di rumah kok. Kami ramai-ramai, cari makan malam di Teras kota. Sekalian perpisahan juga sih karena sebagian dari kami lanjut cuti lebaran dan tidak masuk kantor lagi.

Yang tidak terlupakan dan bikin saya jatuh cinta adalah karena saat itu Grand Zuri punya paket hampers lebaran. Waah kalap deh saya dan beberapa teman wanita. Iyaa kesibukan kerja dan dikarantina di tempat training membuat kami belum sempat menyiapkan kue lebaran tuh *alesan. Rezeki banget kan, bisa membeli hampers lebaran yang terdiri dari beberapa macam cookies yang enak dan penampilan yang manis - dengan harga yang sangat ramah.

Beneran deh, kami bahkan banyak yang borong. "Hmm bisa ditunggu ya bu, stock-nya habis." Untung rumah saya gak jauh. besoknya saya balik lagi buat ngambil hampers yang sudah saya pesan sebelumnya. Stock yang tersedia diborong teman-teman yang lain. Gak papa ngalah, berpahala *uhuk. Selain buat di rumah, hampersnya keren banget dijadiin bingkisan lebaran buat keluarga dan oleh-oleh pulang kampung.

Hmm rasanya Grand Zuri sekarang tetap dan makin nyaman deh. Jadi baik untuk acara meeting dan sejenisnya maupun untuk mereka yang hanya ingin beristirahat dan menikmasti kenyamanan suasana rumah bisa banget di hotel ini. Belum lama ini teman-teman blogger juga mengikuti acara launching Jakarta Corners di sana. Saya mupeng tapi gak bisa hadir karena ada jadwal lain. Eh ya sudah siapa tahu ada kesempatan lain bisa ke Grand Zuri lagi, bawa anak-anak pastinya lebih seru. 

Yang belum tahu alamatnya, ini yaa alamat lengkap Hotel Grand Zuri BSD City: