Skip to main content

How Lucky I am to be Here #KEBdimataku

Kalo KEB (Kumpulan Emak Blogger) berusia 2 tahun hari ini, maka perkenalan saya dengan KEB baru sekitar 2 bulanan. Iya, Tangal 11 bulan 11 tahun 2013 saya terima inbox MakRT Sary Melati yang menyampaikan bahwa permohonan saya join ke FB Group KEB di approve. Resmilah saya jadi bagian dari keluarga besar para emaks yang cinta ngeblog. Pun bukan suatu perkenalan yang tak di sengaja. Blog saya inipun usianya baru setahunan lebih. Saya memulainya di 2012 dengan harapan bisa membangun blog ini sebagai dunia lain di mana saya merasa menjadi "diri" saya sejatinya :). Ini dia tulisan saya di blog ini di tanggal 11 November 2013 kemarin tulisan yang menjadi penanda, here I am back..:D.  Di sini ya mak...



Sayapun sebetulnya dulu suka ngeblog sempat punya beberapa blog di berbagai platform termasuk multiply yang sudah "almarhmum". Ngeblog hakikatnya seperti melepaskan diri dari rasa penat dunia nyata, saya seperti menemukan dunia lain yang entah mengapa selalu menumbuhkan suatu perasaan, yang mungkin itu disebut sebagai "passion". Tapi karena satu dan banyak hal... kegiatan ngeblog saya saat itu seperti "obor bararak" kalau kata orang sunda, yang menyala, berkobar pada awalnya saja. Tidak ada konsistensi dihadapkan dengan berbagai macam alasan membuat hampir semua blog-blog saya tak terurus. Hanya melahirkan beberapa tulisan lalu ditinggalkan begitu saja. Bahkan pada 2011 saya sempat membeli domain sendiri, tapi ya itu...setahun kemudian tak diperpanjang karena hanya bertahan beberapa bulan saja saya mengurusnya. Justru blog saya yang agak "ramai" adalah multiply, sayangnya ...justru tak mungkin saya kembali ke sana.

Alhamdulillah di saat semangat saya untuk come back menulis dan ngeblog muncul, saya kok seperti diarahkan untuk akhirnya kenal sama Kumpulan Emak-Emak hebat yang rajin dan konsisten ngeblog... yang kemudian buat saya seperti sebuah berkah tersendiri terdampar di sebuah keluarga berisi wanita-wanita hebat yang saling berbagi dan menginspirasi. Saya yang masuh nyuwbie inipun sebetulnya kadang tidak pede saat ingin berbagi melalui blog saya  kepada para emaks yang blog dan tulisannya keren-keren. Tapi kemudian saya mencoba mengalahkan rasa itu dengan menanamkan kepercayaan bahwa tidak ada kemajuan yang bisa saya raih seperti yang telah mereka raih jika saya tak pernah mau mencoba. Jadi janji saya untuk terus konsisten belajar menulis justru terpecut terus gegara gabung di grup ini. Saat ada notifikasi di smartphone saya tentang posting teman-teman KEB, pasti kemudian saya buka dan baca setiap kali itu pula saya lalu seperti dipanggil-panggil, "Ayoo phiii, nulis phi...ayo kamu bisa..kamu pasti bisa!!! belajar dari mereka phi, belajar sebanyak-banyaknya..."

Amat beruntung saya ada di keluarga ini. para perempuan hebat yang mau berbagi, menginspirasi dan membangun dengan ciri khas masing-masing. Yang kemudian membuat saya merasa nyaman, meski jadi orang baru adalah tidak ada ciri mainstream dari grup ini. Beragam latar belakang, beragam genre, beragam profesi, beragam kepintaran...keberagaman itulah yang membuat saya tidak perlu merasa "takut" jika harus berbeda dengan yang lain. perbedaan dengan tetap mejaga kebersamaan dan kehangatan. Iya selama dua bulan ini saya merasakan kehangatan itu. KEB rumah yang hangat untuk saya belajar. 

Dari KEB ini pula saya berani mencoba-coba mengikuti lomba-lomba blog maupun GA. Tujuan utamanya jujur untuk melatih menulis. Jadi jika materi lombanya saya masih bisa pelajari dengan riset kecil-kecilan atau bahkan saya memang punya pengalaman atau pengetahuan sedikit di bidang tersebut, saya mencoba untuk bisa ikut lomba. Lagi-lagi untuk mendorong kemauan saya menulis. Alhamdulillah salah satunya saya menangkan meskipun hanya sebagai runner up, sejujurnya "Gak Nyangka" banget, saya belum lama join di rumah ini saat mendapat pengumuman dan dihubungi penyelenggara kalau saya mendapat posisi runner up. Sekitar satu bulan saja, tanggal 13 Desember 2013 . Ini lhoo maks, tulisan yang dapet runner up itu hehehe *tutupmuka - malu2kucing

Terimakasih banyak untuk semua Emaks di Rumah KEB yang telah menjadi sumber inspirasi dan belajar saya, makasih dan salam hangat (plus salam kenal juga :D ) untuk para Founder & Admins::

Mira Sahid -> Makpon
Sary Melati -> Mak'ErTe
Indah Juli Sibarani -> MakSepuh
Vema Syafei -> MakLin
Irma Susanti -> MakJurBay
Sumarti Saelan - MakSekDes
Lusiana Trinasari -> MakminOnlen
Carolina Ratri -> MakminGam

Semoga rumah ini akan selalu jad rumah yang hangat bagi semua emaks...
Selamat ulang tahun KEB... 

with love


Comments

Popular posts from this blog

Melangitkan Sebuah Rindu Tuk Jadi Tamu di RumahMu

Duh semoga judulnya gak berasa lebay yaa. Tapi mengunjungi Baitullah merupakan satu rindu yang tidak hanya jadi mimpi di kala tidur buat saya. Mendengar orang bercerita tentangnya sering membuat hati saya bergemuruh. Melihatnya di televisi, di timeline medsos, di broadcast wa, atau bahkan jika tanpa sengaja melihatnya sekalipun sering membuat mata saya berkaca, tak jarang lalu ada yang mengalir di sudutnya. Pun ada yang menyentak-nyentak di balik dada. Saya merasakannya sebagai sebuah rindu.

Waspada Bahaya Racun Tomcat! Kenali dan Atasi Dengan Tepat!

Tomcat, keren sebutannya namun sayangnya efek dari racun yang berasal dari cairan tubuhnya baik melalui gigitan atau keluar dari tubuhnya karena dipencet atau terpencet ternyata sangat berbahaya bagi kulit. Sebuah sumber menyebutnya racun cairan Tomcat lima kali lebih kuat dari pada bisa Kobra. Bukan efek mematikan karena masuk dalam peredaran darah tetapi efeknya jika terkena kulit. Memang racun tomcat hanya menyerang kulit. Racun tersebut tidak mematikan walaupun sangat menyakitkan karena zat yang terkandung dalam cairan tomcat  yaitu paederin apabila terkena kulit kita akan menimbulkan gatal atau efek terbakar. 

FOCA Sachima: Cemilan Praktis untuk Keluarga di Segala Suasana

Morning Hectic Kehebohan rutin setiap pagi, -kecuali weekend -, rasanya hampir serupa untuk working mom tanpa asisten yang stay di rumah kayak aku. Apalagi kalau bukan seputar menyiapkan bekal untuk sarapan dan makan siang anak-anak,  plus bekal untuk aku dan suami karena kami juga berangkat kerja. Sesekali aku memang membawa bekal untuk makan siang di kantor.  Yang paling wajib adalah menyiapkan bekal untuk sarapan dan makan siang Ka Alin dan Ka Zaha. Sejak SMP, Dek Paksi menyempatkan sarapan di rumah lalu dibekali makanan ringan saja. Jadilah pagi hari harus jadi waktu yang efektif dan efisien untuk menyelesaikan tugas negara tersebut. Jujur lumayan PR memikirkan bekal dan menu apa yang harus disiapkan setiap paginya.  Bukan apa-apa karena bekal untuk Ka Alin dan Ka Zaha tuh wajib lengkap sih isinya. Secara mereka berdua berangkat pagi dan tidak sempat sarapan pagi di rumah, artinya sarapannya juga disiapkan di paket bekal yang mereka bawa. Mereka juga pulang petang, ...