Skip to main content

Resep Sederhana: Pumpkin Cream Soup

Bahan:
250gram Pumpkin atau labu kuning. Bersihkan, kukus atau rebus, blender, sisihkan.
Susu cair 150ml (bagi pelaku food combining tidak menggunakan susu in)
Tepung maizena 2 sdm.

Bumbu:
Bawang bombay, iris
Bawang putih, rajang halus
Lada/merica bubuk
Garam
Mentega/canola

Cara memasak:
Tumis bawang putih n bawang bombay sampai harum dan matang.
Masukkan labu kuning yang telah halus diblender.
Tambahakan susu cair (pilihan)
Aduk terus di api sedang.
Masukkan lada bubuk.
Masukkan tepung maizena.
Aduk terus hingga matang dan mengental.
Angkat dan sajikan hangat.
Bisa disajikan dengan roti garlic.

Comments

  1. Euummm, seger sepertinya, mbak. pernah dimasak sayur lodeh saja, itu belum :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mestinya dilodeh juga enak yaa...tp biasanya klo lodeh bukan labu kuning gini

      Delete
  2. sedep kaliii...^^
    saya belum pernah ngerasain sup yang kayak gini mak,soalna g begitu suka susu putih hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mak enak kok..klo pun gak pake cream sebenernya gpp. tp memang kurang gurih. kan yang FC gak bs pake susu nih.
      Btw sayangnya ini potonya malem melulu mak..soale memang dibuatnya buat kudapan sore/malem jadi potony enggak banget hiksss

      Delete
  3. cocok nih buat anakku yg lagi bapil and demam. tapi di tukang sayur jarang ada nih mak

    ReplyDelete
  4. bener mak kania..kmrn aku juga bikin pas anak2 lg pada mplu...klo gak di tukang sayur di super market besar suka ada kok mak labu kuningnya..kadang malah sudah dipotong... jd kita gak kebanyakan pakenya.

    ReplyDelete
  5. yang kayak gini enak kalo lagi musim flu gini ya mak..aku juga suka bikin tyapi ga pernah labu kuning gini...nti dicoba

    ReplyDelete
  6. Dicoba mak...labu kuningnya nih yang khas dan otentik

    ReplyDelete
  7. pancinya kek punyaku, baby Faiz dulu pernmah aku buatin, and now..baby Fira will ready untuk aku suapin dech..hehee

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha... bisa sama yaa, iya bagus bgt buat para baby...nom nom nom

      Delete

Post a Comment

Terimakasih sudah silaturahim, silahkan meninggalkan jejak di sini. Comment yang masuk saya moderasi terlebih dahulu ya. Mohon tidak meninggalkan link hidup.

Popular posts from this blog

Melangitkan Sebuah Rindu Tuk Jadi Tamu di RumahMu

Duh semoga judulnya gak berasa lebay yaa. Tapi mengunjungi Baitullah merupakan satu rindu yang tidak hanya jadi mimpi di kala tidur buat saya. Mendengar orang bercerita tentangnya sering membuat hati saya bergemuruh. Melihatnya di televisi, di timeline medsos, di broadcast wa, atau bahkan jika tanpa sengaja melihatnya sekalipun sering membuat mata saya berkaca, tak jarang lalu ada yang mengalir di sudutnya. Pun ada yang menyentak-nyentak di balik dada. Saya merasakannya sebagai sebuah rindu.

Waspada Bahaya Racun Tomcat! Kenali dan Atasi Dengan Tepat!

Tomcat, keren sebutannya namun sayangnya efek dari racun yang berasal dari cairan tubuhnya baik melalui gigitan atau keluar dari tubuhnya karena dipencet atau terpencet ternyata sangat berbahaya bagi kulit. Sebuah sumber menyebutnya racun cairan Tomcat lima kali lebih kuat dari pada bisa Kobra. Bukan efek mematikan karena masuk dalam peredaran darah tetapi efeknya jika terkena kulit. Memang racun tomcat hanya menyerang kulit. Racun tersebut tidak mematikan walaupun sangat menyakitkan karena zat yang terkandung dalam cairan tomcat  yaitu paederin apabila terkena kulit kita akan menimbulkan gatal atau efek terbakar. 

FOCA Sachima: Cemilan Praktis untuk Keluarga di Segala Suasana

Morning Hectic Kehebohan rutin setiap pagi, -kecuali weekend -, rasanya hampir serupa untuk working mom tanpa asisten yang stay di rumah kayak aku. Apalagi kalau bukan seputar menyiapkan bekal untuk sarapan dan makan siang anak-anak,  plus bekal untuk aku dan suami karena kami juga berangkat kerja. Sesekali aku memang membawa bekal untuk makan siang di kantor.  Yang paling wajib adalah menyiapkan bekal untuk sarapan dan makan siang Ka Alin dan Ka Zaha. Sejak SMP, Dek Paksi menyempatkan sarapan di rumah lalu dibekali makanan ringan saja. Jadilah pagi hari harus jadi waktu yang efektif dan efisien untuk menyelesaikan tugas negara tersebut. Jujur lumayan PR memikirkan bekal dan menu apa yang harus disiapkan setiap paginya.  Bukan apa-apa karena bekal untuk Ka Alin dan Ka Zaha tuh wajib lengkap sih isinya. Secara mereka berdua berangkat pagi dan tidak sempat sarapan pagi di rumah, artinya sarapannya juga disiapkan di paket bekal yang mereka bawa. Mereka juga pulang petang, ...