Apa yang terbayang saat disebutkan nama rimpang yang satu ini? Kencur. Pasti teringat pada jamu tradisional beras kencur. Kencur memang bahan baku membuat ramuan tradisional yang nyaman diasup untuk menghangatkan badan tersebut. Kencur juga bisa ditemukan pada urapan/uraban. Makanan serba dedauan dengan bumbu kelapa parut khas sunda. Kencur sering menjadi pelengkap uarapan ini. Tapi sudah tahu belum kalau kencur tidak hanya bisa dinikmati rimpangnya tapi juga daun dan batang mudanya. Beneran, enak dan sehat pula. Cara mengolahnya simpel!
Saya sendiri entah kenapa suka banget sama rempah atau rimpang yang satu ini. Kalau di urapan atau di sambal ada aroma kencur, rasanya kok selera makan saya langsung meninggi. Belum lagi khasiat yang tersimpan padanya. Naah, selain rimpangnya, daun kencur plus batang dan rimpangnya yang masih muda ternyata enak juga lhoo diolah. Kalau biasanya kita dengar campuran daun kencur dalam uraban jawa yang biasa disebut trancam, maka karena tak ada kelapa, sayapun mencoba membuat tumisan daun kencur ini, rasanya lumayan kok untuk penyuka kencur seperti saya. Worth it untuk dicoba, mudah pula bikinnya.
Bahan:
Daun, batang dan rimpang kencur yang masih muda. Potong-potong sesuai selera.
*dapat pula ditambahkan dengan udang kupas
Bumbu:
Bumbu yang dihaluskan:
Bawang putih
Bawang Merah
Cabe merah
Cabe rawit
Pelengkap: Garam dan Gula
Cara membuat:
Tumis bumbu halus, tambahkan gula garam. Tambahkan sedikit air, masukkan daun kencur. Masak hingga harum daun kencur tercium. Saya lebih suka yang tidak terlalu matang.
Sajikan hangat
Glek...sempet menelan ludah nih...kayaknya enak ya mbak.. saya batu tahu daun kencur bentuknya seperti itu..hi..hi..yang saya tahu kencurnya aja :)
ReplyDeleteenyaak... karena saya suak kencur jadi terasa enyaak hihihi, krenyes2 dengan aroma khas kencur
Deletesering lihat daun itu di pasar. Tapi baru tau kalau namanya daun kencur :)
ReplyDeleteIya mak myra mirip2 juga sm daun kunci dan jenis lalapan rimpang lainnya, daun lengkuas juga mirip
DeleteWow...daun kencur ternyata bisa dibuat sayur tumisan ya? Gimana rasanya ya aku pengen coba ah.. Mksh Mak sdh berbagi resepnya..nice post..
ReplyDeleteMonggo dicoba mak Rita..sama2 yaa
Deleteagak susah cari daun kencur di tukang sayur komplek. sekalinya ketemu, lngsung disikat u dibikin urap.
ReplyDeletekapan2 mau coba ditumis ah. tfs mak :)
iya memang biasanya di urab mak...coba sekali2 ditumis mak
DeleteAq malah slalu buang daunya,klo dilalap paling kencur mudanya aja,daunnya dibuang.xixixi.br tau klo bs ditumis.mw nyoba deh
ReplyDeletePakai ikan teri lebih enakkk..
ReplyDeletePakai ikan teri lebih enakkk..
ReplyDeleteHr ini sy coba tp dg cara yg sdkit beda...bwgmerah, bwhpth & rawit merah smw dirajang. Sdgkan daun kencurnya sy rebus dlu sbentar sj diair mendidih, agar tdk alot, rasanya fantastis..anget dimulut & anget diperut...cocok bgt dimusim penghujan menu yg satu ini
ReplyDeletehmmm jadi ngiler mba
Delete