Rumah yang bersih adalah idaman bagi banyak orang. Agar keasrian dan kebersihan tetap terjaga, dibutuhkan usaha yang lebih untuk mewujudkan hal ini.

Bila Kita sudah memiliki anak, berbanggalah! Karena Kita dapat mengajarkannya banyak hal dalam membersihkan rumah bersama-sama. Melibatkan mereka memberikan banyak manfaat. Mungkin pada awalnya Kita malah merasa repot karena mereka bukannya membantu merapikan tapi malah merepotkan karena kurang rapi. Tapi percaya deh, lama kelamaan mereka akan belajar dan makin baik. 

Selain dapat meningkatkan keterampilan si anak, hal ini juga mengajarkan mereka arti kemandirian dan tanggung jawab, serta mempererat ikatan kekeluargaan. Iyes, ini salah satu bonding time yang cukup efektif lho Moms.

Dalam artikel ini, Mom of Trio  akan membahas mengenai 5 pekerjaan rumah tangga yang dapat dilakukan dengan buah hati. Yuk kita simak ulasannya!

1. Menyiram Tanaman

Pekerjaan rumah ini sangat mungkin dilakukan bersama-sama. Sembari membantu, berikan pengarahan pada si anak tentang tanaman mana yang disiram dengan air yang banyak dan mana yang disiram secukupnya. Biasanya sih anak-anak saya suka banget dengan kegiatan ini. Seru aja kayaknya, kadang malah jadi main air deh.

Kegiatan menyiram tanaman dapat dilakukan berbarengan dengan memotong rumput. Selain membuat tanaman tetap subur, kebersamaan dan kehangatan keluarga terwujud saat adanya kerjasama dan kekompakan saat melakukan aktivitas merawat tanaman.

2. Mencuci Pakaian

Bekerja bersama anak dengan melakukan cuci pakaian bersama-sama adalah hal yang sangat mungkin dilakukan. Kita dapat mengajari si anak dengan cara menyuruhnya mengambil pakaian kotor, memisahkan mana pakaian putih dan berwarna, atau memeriksa materi di dalam kantong atau saku.

Tugas Kita cukup memasukan kain yang sudah dikerjakan anak Kita ke dalam mesin cuci dan hidupkan mesinnya. Sebelum melakukan hal ini, pastikan si anak jauh dari jangkauan listrik, deterjen atau pemutih yang dianggap berbahaya. Well kalau si Kakak malah sudah bisa mengerjakan semua dengan pengawasan. Yang masih belum meyakinkan adalah seberapa banyak takaran deterjen 

3. Membersihkan Rumah dengan Penyedot Debu

Kegiatan ini juga bisa dilakukan bersama anak Kita, bahkan bila ia masih berusia 2-3 tahun. Cara sederhana agar dapat bekerja sama dengan anak Kita adalah dengan membiarkannya menyedot berbagai tempat yang ia mau. Sesudah ia merasa bosan atau kelelahan baru kita melanjutkannya.

Langkah lain agar Kita bisa membersihkan rumah dengan penyedot debu dapat dilakukan dengan cara mengajarkannya cara menyedot debu, mengarahkan anak dimana debu bersarang, dan bersama-sama membuang debu dan sampah setelah selesai membersihkan rumah. Terlihat mudah, bukan?

4.  Merapikan Kamar Anak

Bila Kita tidak punya waktu untuk membersihkan kamar anak, inilah kesempatan emas yang bisa dilakukan bersama anak Kita. Beberapa contoh yang dapat dilakukan adalah dengan meletakan mainannya bersama-sama, membereskan sprei tempat tidur dan menyapu kamarnya.

Memang benar merapikan kamar bersama anak tidak akan mendapat hasil yang maksimal. Namun demikian, Kita dapat mengajarkannya cara  merapikan rumah seperti menaruh mainan dengan rapi atau merapikan sprei anak sampai pada hasil yang mendekati sempurna. Pujilah anak Anda karena bagaimanapun ia telah merapikan kamarnya sebisa yang ia lakukan.

5.  Menyapu Lantai dan Halaman

Ide terakhir yang dapat Kita lakukan bersama anak  adalah dengan menyapu lantai atau halaman. Langkah ini dapat dilakukan dengan anak kita sekaligus dapat mengajarkan pentingnya kebersihan untuk anak. 

Awalnya si anak mungkin tidak mau karena mungkin malas melakukannya. Namun mengajaknya adalah langkah yang tepat agar anak-anak tahu pentingnya menyapu lantai dan halaman rumah. Suruh ia mengambil bagian seperti mengumpulkan sampah yang telah disapu atau menyuruhnya untuk menyapu di beberapa bagian rumah halaman yang kotor. Hal ini pasti dapat diterima oleh anak Kita karena tidak berat untuk dikerjakan.

Pada Usia Berapa Anak sudah Bisa Dilibatkan?

Sebenarnya ada begitu banyak pekerjaan yang dapat dilakukan bersama buah hati. Berdasarkan usia, pekerjaan rumah yang dapat diselesaikan di antaranya pada usia 2 tahun, anak sudah bisa disuruh mengambil bahan belanjaan dan merapikannya, pada usia 3 tahun, anak sudah bisa meletakan piring sehabis makan, dan anak usia 4 tahun sudah bisa melipat baju dengan sederhana.

Selanjutnya anak yang berusia 5 tahun, anak sudah bisa membuang tong sampah di depan rumah, anak usia 6-7 tahun sudah bisa mengemas bekal makanan untuk sekolah, anak usia 8-9 tahun sudah bisa mengganti kertas toilet, anak yang sudah berumur 10-12 tahun sudah bisa mencuci sepeda atau melakukan aktivitas beres-beres rumah yang dilakukan harian dan mingguan, serta di usia 15 tahun ke atas, ajarilah anak Kita untuk memasak makan malam atau membeli bahan makanan di supermarket.

Mengingat tidak ada PRT yang stay di rumah, membiasakan anak-anak membantu pekerjaan rumah membantu sekali untuk working mom seperti saya. Bonusnya, anak-anak juga menjadi lebih mandiri. Merka juga dituntut bekerja sama mengerjakan pekerjaan rumah bersama. Meskipun kadang ada keributan kecil karena pembagian tugas, namun lebih banyak efek positif dari pelibatan mereka.

Demikian artikel tentang 5 Pekerjaan Rumah Tangga yang dapat Kita Lakukan dengan Anak,  jangan takut untuk mengajarkan anak Kita pekerjaan rumah tangga, karena itu semua akan membawa kebaikan dalam meningkatkan kemandirian dan tanggung jawab anak. Well faktanya ini juga jadi ajang bonding antara kita dan anak-anak.

Semangat kita semua. Sehat-sehat selalu ya.